Petugas kesehatan dari Dinas Kesehatan Mandailing Natal memeriksa kesehatan sejumlah tenaga kerja asing di PT SMGP. (*)
PABUMNews – Tenaga kerja asing (TKA) yang bekerja di perusahaan panasbumi PT Sorik Marapi Geothermal Power (SMGP), di Kabupaten Mandailing Natal (Madina), Sumatera Utara, mendapat pemeriksaan dari dinas kesehatan setempat, Selasa (28/1/2020). Pemeriksaan dilakukan untuk mengantisipasi penyebaran virus corona yang mematikan itu.
Hasilnya menggembirakan. Petugas Dinas Kesehatan Kabupaten Madina tak menemukan TKA yang memiliki gejala terjangkit virus corona.
“Tim kita sudah melakukan pemeriksaan kepada semua TKA di PT SMGP yang berada di lokasi, hasilnya nihil. Tidak ada yang mengarah ke sana (virus Corona),” kata Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Madina, dr Syarifuddin usai melaksanakan pemeriksaan.
Ia mengatakan, jumlah TKA yang diperiksa sebanyak 24 orang, namun semuanya negatif.
“Ada tiga orang yang sedang influensa dan sakit demam. Kalau yang mengarah ke virus corona tidak ada,” katanya.
Ditambahkannya, pihak Dinas Kesehatan kemungkinan akan melakukan kunjungan lagi ke PT SMGP karena sekitar 17 orang TKA lainnya tidak di tempat saat pemeriksaan berlangsung.
“Mereka sedang berlibur,” ujarnya.
Selain melakukan pemeriksaan, petugas Dinas Kesehatan dlam kesempatan itu memberikan sosialisasi tentang upaya preventif untuk menghindari virus corona.
Seperti diketahui, PT SMGP merupakan operator PLTP Sorik Merapi. Dari kapasitas total 240 MW, perusahaan ini berhasil mengembangkan Sorik Merapi Unit 1 dengan kapasitas 45 MW dan telah COD pada akhir 2019 lalu.
Pembangunan PLTP Sorik Marapi 240 MW merupakan salah satu proyek strategis nasional dan menjadi bagian dalam Program 35.000 MW serta Program FTP 10.000 MW Tahap II. (es)