Home / Berita

Rabu, 21 Agustus 2019 - 09:56 WIB

PT PLN Gas & Geothermal, Harapan Baru Pemanfaatan Panasbumi Indonesia

 

PABUMNews – PT PLN Gas & Geothermal (PLN GG) merupakan perusahaan baru di bidang panasbumi dan gas. Sesuai namanya yang mencantumkan nama PLN, perusahaan ini merupakan anak perusahaan PT PLN (Persero).

Awalnya perusahaan ini hanya akan bergerak di bidang panasbumi, sehingga dengan akta pendirian Notaris Lenny Janis Ishak SH Nomor 10 Tanggal 28 Januari 2009 serta Keputusan Menteri Hukum & HAM Nomor AHU-11269.AH.01.01.Tahun 2009 tanggal 06 April 2009, perseroan langsung bergerak mengembangkan beberapa proyek panasbumi.

Namun tanggal 10 Juli tahun 2017, para pemegang saham mengambil keputusan menambahkan kegiatan usaha midstream gas. Maka, nama perseroan yang semula “PT PLN Geothermal” diubah menjadi “PT PLN Gas & Geothermal” berdasarkan Akta Notaris Muhammad Hanafi SH nomor 73 tanggal 31 Juli 2017 & Keputusan Menteri Hukum & HAM Nomor AHU-0017016.AH.01.02.TAHUN 2017. Penambahan kegiatan usaha dan pergantian nama perseroan semata-mata dilakukan untuk mendukung terwujudnya misi PLN SOLID (Securing Business Suistanability, Optimizing Cost Efficiency, Leading Industry Capabilities, Increasing Profit Margin, Developing New Edge).

Dalam laman plngg.com disebutkan, PT PLN GG didirikan untuk menjamin security of supply and cost efficiency bagi PLN. Di bidang panasbumi, sejak didirikan, PLN GG telah melakukan pengembangan WKP Tulehu, PLTP Lahendong, dan PLTP Mataloko. Dan sekarang, perusahaan ini tengah menggarap 8 proyek Wilayah Kerja Panasbumi (WKP) yang ditugaskan pemerintah kepada perusahaan induknya, PLN.

Baca Juga  'Peran Geotermal dalam Transisi Energi' Forum KTT G20 Momentum Gaet Investor Pengembangan Panas Bumi

Direktur PT PLN GG, Yudistian Yunis, mengatakan, untuk menggarap ke-8 WKP tersebut pihaknya akan bekerjasama dengan lima perusahaan yang telah dijaring oleh PLN.

“Ke-8 WKP tersebut ditargetkan bisa beroperasi pada tahun 2023 atau 2024,” ungkapnya kepada wartawan beberapa waktu lalu.

Di sisi lain, PT PLN GG rupanya langsung tancap gas. Untuk memuluskan pelaksanaan dan pengembangan proyek-proyeknya, perusahaan ini bekerjasama dengan Universitas Padjadjaran (Unpad) dalam bidang pendidikan, riset, peningkatan sumber daya manusia, serta pengabdian kepada masyarakat.

Baca Juga  Kementerian ESDM Bagikan Penghargaan Subroto untuk Kedua Kalinya

Direktur Utama PT. PLN GG, Mohamad Riza Affiandi, mengatakan, pihaknya menggandeng Unpad dalam mendukung pelaksanaan sejumlah proyek strategis yang dilakukan oleh anak perusahaan PT. PLN (Persero) tersebut. Lebih dari 50 proyek strategis terkait gas dan geothermal yang tengah dilakukan PT. PLN GG.

“Dalam menjalankan proyek ini, kami mengalami hambatan terkait lingkungan, amdal, kelayakan lingkungan, dan kendala lain dari sisi regulasi dan sosial. Selama ini Unpad leading dalam studi amdal. Berbagai proyek di PLN studi amdalnya dipegang oleh Unpad,” katanya saat penandatanganan MOU dengan Unpad pada Mei 2019 lalu.

Ia menambahkan, PT. PLN GG berencana membangun studi dengan Unpad mengenai amdal dan lingkungan.

Inilah para petinggi di PT PLN GG:

Komisaris : CHAIRANI RACHMATULLAH
Komisaris : ANANG YAHMADI

Direktur Utama : MOHAMAD RIZA AFFIANDI
Direktur : YUDISTIAN YUNIS. (es)

Berita ini 895 kali dibaca

Share :

Baca Juga

Berita

Pemerintah Lanjutkan Eksplorasi Panasbumi Waesano Meski Bank Dunia Hentikan Pendanaan

Berita

Kebutuhan Listrik Daerah Penghasil Harus Menjadi Prioritas Program Elektrifikasi

Berita

Empat PLTP Segera COD, Kapasitas Terpasang Panasbumi 2017 Bisa Tercapai

Berita

Genjot Pembangkit EBT, Tahun 2030 Pemerintah Targetkan Tak Ada Lagi Pembangunan PLTU

Berita

Di Tangan Mahasiswa Pengembangan EBT Dipertaruhkan

Berita

ADPPI Kunjungi Baturaden, Enam Bulan Curug Cipendok Kurang Pengunjung

Berita

Indonesia Miliki 331 Titik Potensi Panasbumi

Berita

Panasbumi Suplai 30 Persen Kebutuhan Listrik Sulawesi Utara dan Gorontalo