Pemandian air panas bumi Juku Batu, Kabupaten Way Kanan, Lampung. (Foto: Facebook @VISIT LAMPUNG)
PABUMNews – Lampung tak hanya memiliki Way Kambas, taman nasional yang sekaligus sebagai tempat penangkaran gajah, tapi juga sejumlah objek wisata panas bumi, di antaranya pemandian air panas alami.
Dari sekian banyak pemandian air panas, salah satunya adalah pemandian air panas Juku Batu di Kecamatan Banjit, Kabupaten Way Kanan. Cobalah berendam di pemandian ini, Anda akan merasakan sensasi unik.
Pemandian air panas Juku Batu berada di pinggir sungai Umpu, sungai lumayan besar dengan air yang mengalir deras. Di sepanjang sungai terhampar jutaan batu hitam dari ukuran kecil hingga besar. Kemudian di sekeliling pemandian pun terlihat perbukitan dengan pohon-pohon besar tegak berdiri.
Kolam di pemandian Juku Batu bentuknya terbuka: tak berdinding, tak dinaungi genting. Maka, dengan susana alam yang masih asri, berendam di Juku Batu serasa berendam di telaga air panas yang berada di kawasan pegunungan nan alami.
Lokasi pemandian air panas Juku Batu berada di Desa Juku Batu. Dari Bandar Lampung jaraknya memang cukup jauh, sekitar 190 km. Namun jangan khawatirkan soal kondisi jalan. Ini zaman pembangunan, zaman kerja, kerja, kerja. Pemda setempat pun tak henti kerja, kerja, kerja, sehingga jalan menuju Juku Batu kini relatif bagus.
Keberadaan pemandian air panas bumi Juku Batu kini menjadi tempat wisata utama bagi warga setempat. Pada hari-hari biasa, terutama pagi hari dan sore hari, pemandian air panas ini selalu saja kedatangan pengunjung. Apalagi pada hari libur, pegunjung yang datang banyak yang datang dari luar Kecamatan Banjit.
Menurut keterangan, pemandian air panas Juku Batu ini dikelola oleh Gabungan Kelompok Petani Hutan (Gapoktanhut) setempat. Kelompok ini sekaligus juga mengelola Objek Wisata Air Terjun Putri Malu di kawasan hutan lindung Bukit Punggur, tak jauh dari pemandian Juku Batu.
Sebagian warga percaya bahwa air panas Juku Batu berkhasiat mengobati berbagai penyakit, terutama penyakit kulit. Tak heran jika pengunjung yang datang tak hanya mereka yang akan berekreasi atau mandi belaka, tapi juga banyak yang melakukan pengobatan alternatif.
Seperti diketahui, keberadaan air panas di Juku Batu merupakan salah satu manifestasi keberadaan panas bumi yang masuk lapangan panas bumi Wai Umbu. Pihak Kementerian ESDM mencatat, potensi Way Umbu memiliki sumber daya hipotesis 40 MW dan cadangan terduga 14 MW. (es)